Advertisement
Ginjal yaitu salah satu organ paling utama yang dibutuhkan untuk membersihkan tubuh kita. Ginjal bisa mengeluarkan semua racun serta garam berlebihan dalam organ tubuh.
Jadi, kita harus menjaganya supaya tetap dalam kondisi yang baik serta bersih, supaya ginjal bisa berfungsi dengan benar. Seiring dengan berjalannya waktu, racun serta garam bisa menumpuk di ginjal, termasuk pasir serta batu.
Itulah penyebab, mengapa Anda diwajibkan untuk dengan teratur membersihkannya untuk menghindari kerusakan ginjal lebih lanjut. Lalu, bagaimana cara membersihkan ginjal yang murah serta dapat dilakukan dirumah?
Anda hanya perlu mencincang beberapa peterseli segar, lalu letakkan didalam mangkok serta tuangkan air. (jumlah daun peterseli harus hingga menutupi air). Lalu, tuang campuran ke dalam panci serta masak diatas kompor hingga air mendidih. Masak air serta peterseli dengan api tengah kurang lebih 10 menit. Angkat kombinasi, serta diamkan terlebih dulu hingga benar-benar dingin. (pastikan campuran ditutup rapat). Saring teh serta masukkan ke dalam lemari es.
Aturan pakai.
Anda harus mengkonsumsinya satu cangkir setiap hari. Dalam beberapa hari, ur!n3 Anda akan berubah warna karena organ tubuh Anda mulai mengeluarkan toksin dari ginjal.
Bila Anda mempunyai batu ginjal, teh peterseli ini juga dapat mempengaruhinya. Oleh karenanya, Anda dianjurkan untuk mengunjungi dokter. Selain mengkonsumsi teh peterseli, Anda juga harus banyak minum air putih setiap hari, supaya ginjal Anda bisa berfungsi dengan baik.
Semangka, apel serta lemon juga adalah pembersih ginjal yang efektif. Beberapa pakar mengklaim, minyak zaitun juga dapat membantu mengatasi batu ginjal.
Walau teh peterseli itu benar-benar aman, namun teh itu tak dianjurkan untuk dikonsumsi wanita hamil serta Anda dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter bila Anda berniat untuk mengkonsumsi teh itu.
Para pakar juga menyarankan untuk mengkonsumsi teh itu 2 x dalam sebulan untuk detoksifikasi tubuh. Selain itu, teh ini juga dapat membantu mengurangi nyeri h4!d.
Sumber : Cuisine and Health
